Sensasi seru menikmati liburan di Genting Highway dari atas ketinggian!
By venny-first-diary,blogspot.com - Saturday, November 11, 2017
Bulan lalu, sepertinya aku lagi berjodoh liburan ke negara
tetangga kita, Malaysia. Padahal memang udah beberapa kali main ke sana, tapi
belum sempat dimanjakan dengan panorama cantik di Genting Highlands, Kuala
Lumpur yang sering menjadi buah bibir itu.
Sebenarnya saat menyusun jadwal perjalanan ke Kuala Lumpur,
Malaysia, aku dan Leni, teman seperjalananku, memasukkan Genting Highlands di
hari kedua dari total trip 5 hari 4
malam di Kuala Lumpur ini. Sayangnya, baru berjodoh main ke sini sehari sebelum
kita flight kembali ke Indonesia.
Sebelum ke sini, aku sudah browsing dan diracuni sama Mama betapa serunya main ke Genting
Highlands. Katanya nggak cukup kalau cuma bolak balik sehari karena terlalu
banyak destinasi seru yang sayang dilewatkan. Tapi, kita berdua tetap ngotot
nggak mau stay di Genting karena
waktu itu harga penginapannya lumayan mahal dan mepetnya waktu yang kita punya.
Maklum saja sih karena agenda perjalanan ini juga disusun
dadakan, berhubung aku diharuskan mengambil 8 hari sisa cuti sebelum bulan oktober
dari kantor. Jadi, kita memesan tiket pesawat juga sudah dalam kondisi mepet,
sama hal-nya dengan urusan booking hotel
yang baru dipesan kurang dari sehari sebelum keberangkatan. Gila, ya! Haha
Tapi semua rasa panik, gelisah dan lelah itu terobati
setelah mampir mengelilingi Genting Highlands. Pas udah sampai ke sini, kita
berdua sepakat untuk mengusung gaya travelling
yang santai dan lebih menikmati pemandangan di sekeliling. So, kita berdua nggak punya target harus lari ke sana dan ke sini,
cukup satu sampai dua destinasi saja sudah cukup asalkan kita puas
menikmatinya. Dan, bisa dibilang kunjungan kami dengan style travel seperti itu sukses besar dan menyisahkan memori manis
yang begitu membekas di hati. Soalnya kita spend quality time banget sampai puas di sini.
Sensasi
naik gondola Awana Skyway di Genting Highlands
Pertama kali hal yang terbersit dipikiranku saat mengunjungi
Genting Highlands selain sejuknya cuaca di sana karena terletak di area
pegunungan maupun perbukitan, itu adalah arena hiburan kasino dan naik
gondola-nya yang mendebarkan!
Psst.. udah pada tahu kan,
kalau Genting Highland Resort, Malaysia merupakan salah satu
lokasi perjudian terbesar di Asia Tenggara dan sudah dilegalkan oleh
pemerintah setempat? Duh, kita berdua langsung exciting, kapan lagi coba ngerasain sensasi mengunjungi kasino di
negeri Jiran ini? Bahkan dilegalkan. Walaupun kita berdua nggak jago judi, tapi
rasanya adrenalin terpacu buat ngerasain sensasi main ke kasino.
Tapi kayaknya keinginan kita nggak
sejalan dengan hal-hal yang ditemukan di jalan. Intinya, kami nggak berjodoh
dengan kasino, tapi disuguhkan dengan view
luar biasa yang jarang atau bahkan tak bisa dinikmati kalau jalan-jalan di Ibu
Kota.
So, begitu bus dari
Pudu Station tiba di Skyway, kita langsung berlari menuju Awana Skyway untuk
membeli tiket cable car atau kereta
gantung menuju Genting Highlands. Pas sampai di Skyway, sebenarnya ada sedikit
drama karena kita berdua sukses mabok di jalanan! Buset bok, seumur-umur aku
termasuk salah satu wanita kuat yang jarang banget ‘mabok di mobil.’ Jalanan
yang menanjak dan menyenggol ini itu dalam porsi sering serta keras, ternyata sukses
membuatku puyeng saat sampai di Sky Way.
Usai menenangkan diri, perjalanan di lanjutkan sampai ke Awana Station di
lantai 4. Pas nyampai, kita langsung membeli tiket di mesin untuk ukuran standard Gondola seharga RM 8 yang kalau
dikalkulasikan di Indonesia sekitar idr 24.000 (1 RM= 3000). Kita sendiri
sepakat langsung membeli tiket bolak balik, supaya nggak ribet nantinya.
Saat mengantri, walaupun terlihat
penumpangnya cukup ramai, nyatanya kita nggak perlu menunggu lama kok. Soalnya
per Gondola bisa mengangkut maksimal 10 penumpang dalam satu kali jalan. Kita
cuma menunggu sekitar 10 menitan dan akhirnya dimulailah adventure bersama Gondola.
Wah, kalau ditanya sensasi naiknya
beneran bikin deg-degan! Naik bianglala yang muter-muter pelan di Dufan aja aku
udah ketar-ketir tak keruan minta turun, apalagi harus bertahan kurang lebih 10
menitan di dalam Gondola yang naik turun, plus kadang berkabut di luar sana.
walaupun dagdigdug, tetap wajib hukumnya foto di dalam gondola
Tapi kalau ke sini nggak nyobain sensasi
naik gondola-nya, akan rugi banget bok! Mata rasanya dimanjakan dengan
pemandangan indah Genting Resorts yang sangat mengagumkan. Pegunungan, bukit,
rentetan pohon yang rimbun dan semua sarana hiburan alam yang masih tertutup
kabut dapat dinikmati dari sisi yang bebeda-beda di dalam Gondola. Walaupun pas
naik lumayan panik, tapi atmosfir yang damai dan tentram menikmati panorama
yang luar biasa indah, sepertinya terbayar sudah semua.
Oh iya, kalau kamu ingin mencoba sensasi
lebih mendebarkan naik Gondola di Awana Sky Way, cobalah naik gondola yang
lantainya terbuat dari kaca. Wuiihh, dijamin rasanya kamu seperti terbang dan
sebagai bonus benar-benar total menikmati perjalanan di dalam Gondola. Ada yang
berani atau bahkan udah pernah nyobain sensasi naik glass floor gondola?
First World Plaza
Berangkat dari Awana Skyway, akhirnya
kita sampai ke pemberhentian paling ujung yaitu di First World Plaza. Aku
sendiri langsung mengenalinya berkat cat warna warni di sepanjang gedung dari
kaca Gondola. Setelah sampai, buru-buru aku langsung melompat ke luar dan lega
luar biasa akhirnya menginjak daratan lagi hihi.
Terus terang, waktu sampai di First
World Plaza aku nggak begitu exciting,
karena udah tahu yang akan di temui nanti. Ya, mall lagi oh mall lagi. Udah
bosen dengan pusat pembelanjaan indoor.
Walaupun bagus, berderet label branded,
ditambah dobel sejuknya, tetap aja mall mengingatkanku kembali dengan salah
satu hiburan Jakarta yang terkenal.
Kita berdua sendiri cuma numpang belanja
beberapa aksesoris dan nyobain kuliner di Madam Kwan’s. Tanpa tahu sebenarnya
di First World Plaza sendiri menyediakan atraksi theme park indoor-nya.
Tapi nggak apa-apa, berhubung katanya taman itu lebih diperuntukkan untuk anak
kecil sampai remaja. Jadi, dinikmati sajalah sambil mencicipi kuliner dari
Madam Kwan’s yang sudah populer itu.
Restoran Madam Kwan’s sendiri sebenarnya
udah bisa ditemuin di KLCC, Pavillion Mall dan beberapa pusat pembelanjaan
lainnya. Namun kita memang baru jodoh nyicipin kuliner yang katanya The Best
Nasi Lemak di Malaysia ini pas ngunjungin First World Plaza.
Kalau boleh jujur, mungkin karena kita
berdua nggak jago ngobrak-ngabrik kuliner di Kuala Lumpur dan selalu ketemu
makanan dengan cita rasa kari, jadinya ngerasa nggak terlalu spesial. Malah aku
agak sedikit enek dengan nasi lemaknya. Tapi dibandingkan dengan lunch yang aku temui selama di Kuala
Lumpur, Madam Kwan’s ini yang paling lumayan.
Seporsi nasi lemak ini terdiri dari nasi,
telur, ayam, serbuk kuning dan campuran ikan teri dibrandol dengan harga RM
21.90 (IDR 65.700). Agak over priced
kalau menurutku. Tapi karena sudah menyandang the best nasi lemak in Malaysia dan menjadi kuliner yang selalu
dicari oleh para turis, rasanya layak harganya segitu.
Hidangan nasi lemak dari Madam Kwan's yang populer di Malaysia
RM 21.90 (IDR 65.700)
Selain nasi lemak, kita juga nyobain
nasi goreng otak-otak di Madam Kwan’s seharga RM 22.90 (IDR 68.700), menurut
Leni rasanya sangat standar, tapi aku lumayan suka dengan bumbunya.
nasi goreng otak-otak di Madam Kwan's
RM 22.90 (IDR 68.700)
Overall, kita suka makanan di Madam Kwan’s. Memang salah satu makanan favorit yang wajib dikunjungi, tapi setelah mencicipinya kita malah kangen berat dengan masakan Indonesia yang nendang hihi.
Chin Swee Temple
Ini dia destinasi yang ditunggu-tunggu, even saat melewatinya dari atas Gondola.
Chin Swee Temple atau kuil Chin Swee! Harus diakui, pemandangannya sungguh
cantik, walaupun kondisinya saat itu sedang mendung yang diiringi rintik-rintik
hujan.
Kami berjalan menuruni satu per satu
eskalator dengan perasaan tak sabar menunggu pemandangan menakjubkan yang
menunggu di luar sana. Chin Swee Temple yang satu ini letaknya
pada ketinggian 1.400 meter di atas. Jadi kita memang agak cukup heboh menuruni
eskalator demi eskalator untuk masuk menikmati view-nya
yang keren.
Nah, begitu sudah ke luar dan memasuki lokasi Chin Swee
Temple, asli, aku terbengong-bengong sendiri melihat betapa megahnya kuil
dengan atap emas yang menjulang tinggi di bawah langit yang biru. Rasanya
bahagia dan bersyukur banget akhirnya kita bisa sampai ke tempat ini.
Serunya lagi, untuk memasuki kuil ini kita nggak di charge tiket masuk apapun, which
is so good!
Tak hanya sebagai tempat berwisata, Chin Swee Temple ini juga
dimanfaatkan sebagai tempat beribadah bagi umat Buddha. Makanya pas ke sini,
kita juga banyak menjumpai orang yang membawa hio/ dupa dan berdoa kepada Buddha.
Konon, Tan Sri Dato Lim Goh Tong, seorang pendiri Genting
Highlands merupakan pemuja Pendeta Chin Swee. Tak lama setelah Genting Highland
selesai dibangun, ia kemudian membangun kuil ini untuk menghormati leluhurnya
yang berasal dari China. Patung biksu Buddha juga dipercaya dapat mengusir roh
jahat sehingga tak heran banyak yang berdoa di sini.
Panorama dari atas kuil ini begitu memukau. Kita berdua langsung mencari spot paling nyaman di sekitar kuil. Di saat yang sama, mengambil posisi terbaik untuk mengabadikan pemandangan di sekitar dalam lensa kamera sambil menikmati sejuknya angin yang berhembus siang itu.
Hari itu ditutup dengan canda tawa sebelum perjalanan kita
berlanjut kembali ke Sky Way. Rasanya puas dan senang sekali karena apa yang
udah kita rencanakan berjalan dengan mulus. Walaupun hanya sempat berkunjung ke
dua tempat, tapi itu sudah lebih dari cukup karena kita total meresapi dan menikmati
alam yang luar biasa indah di Chin Swee Temple ini.
Wah, kalau ada rejeki di lain kesempatan, aku mau lagi deh
balik ke sini! Ambience-nya yang
tenang, udara yang sejuk dan view
yang luar biasa indah rasanya sangat worth it balik ke sini bersama keluarga.
Nah, bagaimana dengan cerita liburanmu
tahun ini? Ada yang udah mengunjungi Genting Highlands juga? Sharing dong tempat seru untuk
nongki-nongki atau jalan santai pas berlibur ke sini!
Genting Highlands
Genting Highlands, 69000 Genting Highlands,
Pahang, Malaysia
Website: www.rwgenting.com
0 komentar